SITUASI terakhir dalam pentas politik nasional mulai mengarah pada kecenderungan yang semakin mengkristal. Beberapa fenomena yang bagi publik dan elite politik sebelumnya adalah sesuatu yang tidak terduga, kini menjadi fakta sejarah.
Laporan IPTEK -Untuk Contreng Gunakan Pemindai
SEJAK tahun 1999 pemilihan umum di Indonesia selalu didukung teknologi informasi dan komunikasi. Dengan aplikasi sepasang teknologi ini, pengumpulan hingga penyajian hasil perolehan suara dari tempat pemungutan suara bisa berlangsung cepat, akurat, dan transparan. Dengan demikian, diharapkan masyarakat dapat melakukan pengawasan langsung.
Nasib Guru Agama Depdiknas Tak Jelas -Terjadi Dualisme Birokrasi dalam Proses Sertifikasi
GURU-guru agama yang mengajar di sekolah umum mengeluhkan ketidakjelasan nasib mereka pada pelaksanaan sertifikasi akibat dualisme birokrasi. Untuk gaji, selama ini mereka menerima dari Departemen Pendidikan Nasional, sedangkan untuk sertifikasi justru diserahkan ke Departemen Agama.
Pemilu, Iresponsibilitas, dan Kerahasiaan
Benarkah compang-campingnya proses persiapan pemilu semata-mata kesalahan dan kelemahan KPU? Sejauh ini, KPU sepertinya sendirian menjadi sasaran kejengkelan terhadap amburadulnya persiapan pemilu. Kita seperti lupa bahwa KPU sendiri sesungguhnya merupakan produk sebuah proses politik yang notabene dideterminasi oleh penilaian dan keputusan para politisi dan fraksi-fraksi di DPR.
“Vox Populi Vox Dei?
SISTEM politik kohabitasi alias “kumpul kebo” presidensial dan parlementer memang membingungkan elite, apalagi rakyat. Banyak orang bilang, mereka mau memilih SBY, tapi tidak ada urusan dengan Partai Demokrat, caleg, dan pileg. Orang tidak ingin mengulangi kepresidenan Megawati dan first gentleman Taufiq Kiemas yang overaktif, mirip suami Benazir dan Arroyo dengan nuansa kolusi bisnis dan politik. […]